Recents in Beach

IPS TEMA 1 SB 1 KD 3.1 ( part 2 )


Pertemuan 7 , Senin 10 Agustus 2020

 

Tema                         : 1.  Organ Gerak Hewan dan Manusia

Sub Tema                    : 1 . Organ Gerak hewan

Mata Pelajaran          : IPS

Materi                        : Letak Astronomis Indonesia

 

Sebelum menyimak materi ikuti langkah berikut!

  1. Berdoa sebelum belajar
  2. Mengisis Presensi Kehadiran dengan cara KLIK DISINI
  3. Menyimak materi dengan baik
  4. Selamat belajar

    Letak Astronomis Indonesia

    Letak suatu wilayah, dapat ditentukan dengan menggunakan letak astronomisnya. Letak astronomis adalah letak suatu daerah berdasarkan posisi garis lintang dan garis bujurnya. secara letak astronomis, Indonesia berada di 6o LU (Lintang Utara) – 11o LS (Lintang Selatan) dan 95o BT (Bujur Timur) – 141o BT (Bujur Timur). Ada 2 dampak yang ditimbulkan dengan letak astronomis Indonesia ini, yaitu berada di wilayah tropis yang hanya memiliki dua musim saja, yaitu musim hujan dan kemarau, dan  Indonesia terbagi menjadi 3 wilayah waktu.

              Garis lintang adalah garis khayal yang mendatar secara mendatar/horizontal di atas permukaan bumi. Garis lintang sejajar dengan dengan garis khatulistiwa.Garis khatulistiwa (equator) adalah garis khayal yang membagi bumi menjadi dua belahan yaitu bumi bagian Utara dan Selatan. Garis khatulistiwa bertepatan dengan garis lintang nol derajat (0o ). Ada banyak provinsi di Indonesia yang dilewati garis khatulistiwa salah satunya adalah Kalimantan Barat ( Pontianak). Di utara kota ini, tepatnya Siantan terdapat Tugu Khatulistiwa. Garis lintang membelah bumi menjadi bumi menjadi dua bagian, yaitu bagian Utara dan Selatan. Garis lintang berfungsi untuk menentukan perbedaan zona iklim di bumi, seperti tropis, subtropics,sedang dan dingin(kutub).

                Garis bujur adalah garis khayal yang membentang secara vertical di atas permukaan bumi. Garis bujur  pada peta atau globe yang menghubungkan kutub utara dan kutub selatan bumi. Garis bujur membelah bumi menjadi dua bagian, yaitu bagian Barat dan Timur. Garis bujur berfungsi untuk menentukan pembagian waktu di seluruh permukaan bumi. Garis bujur berdampak pada waktu setempat suatu negara. Garis bujur 0o berada di Greenwich.

     

    Dampak letak astronomis Indonesia

    Indonesia berada di garis lintang 6o LU (Lintang Utara) – 11o LS (Lintang Selatan), letak ini menyebabkan Indonesia berada di wilayah dengan iklim tropis ( memiliki dua musim, yaitu musim hujan dan kemarau) yang mempunyai ciri-ciri:

    • curah hujan yang tinggi
    • terdapat hutan hujan tropis yang luas
    • sinar matahari sepanjang tahun
    • dan, kelembaban udara yang tinggi

            Indonesia berada di garis bujur 95o BT (Bujur Timur) - 141o BT (Bujur Timur). Letak ini                         menyebabkan Indonesia memiliki tiga daerah waktu, yaitu:

a.      Waktu Indonesia bagian Barat (WIB)

Wilayah-wilayahnya antara lain Sumatera, Jawa, Madura, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan pulau-pulau kecil di sekitarnya.

b.      Waktu Indonesia bagian Tengah (WITA)

Wilayah-wilayahnya antara lain Bali, Nusa Tengara, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Pulau Sulawesi, dan pulau-pulau kecil sekitarnya.

c.       Waktu Indonesia bagian Timur (WIT)

Wilayah-wilayahnya antara lain Kepulauan Maluku, Papua, Papua Barat, dan pulau-pulau kecil sekitarnya.

 Silahkan simak video berikut yaa...


Setelah menyimak materi ini silahkan klik TUGAS HARIAN yaa....

kode postingan 3003

 

Posting Komentar

0 Komentar